Kabupaten Bekasi (ANTARA) - Seorang anggota organisasi kepemudaan Karang Taruna Kecamatan Cikarang Timur, Kabupaten Bekasi, berinisial AD tewas saat membubarkan aksi tawuran antar dua kelompok tidak dikenal di Jalan Raya Citarik, RT 01/01, Desa Jatireja, Kamis pukul 01.45 WIB.
Ketua RT setempat Suherman alias Ajay menjelaskan korban diduga berusaha melerai dan menghentikan aksi saling serang dari kedua kelompok tersebut. Namun, ia justru menjadi sasaran serangan hingga mengalami luka serius.
"Itu kejadiannya sebelum pukul dua pagi tadi. Info sementara yang diterima, korban sebenarnya mau membubarkan tapi malah kena serang. Kalau dari CCTV, itu korban terdesak, jatuh, lalu dihabisi," katanya di Cikarang, Kamis.
Baca juga: Polisi amankan sembilan pelaku tawuran di Babelan Bekasi
Baca juga: Pemkab Bekasi lakukan sinergi untuk cegah tawuran pelajar
Ajay menduga kedua kelompok remaja tersebut telah membuat janji untuk bertemu namun motif di balik aksi kekerasan itu belum diketahui secara pasti.
Korban sempat dilarikan ke RS Annisa oleh warga dengan kondisi luka-luka di tubuh namun nyawanya tidak tertolong ketika dalam perjalanan menuju rumah sakit.
"Waktu saya keluar, korban sudah dibawa rumah sakit. Info dari orang yang membawa, korban sudah meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit," katanya.
Usai kejadian, pihak kepolisian langsung turun tangan untuk menyelidiki peristiwa ini. Beberapa warga sekitar juga telah dimintai keterangan sebagai saksi dan rekaman kamera pengawas di lokasi kejadian pun turut diamankan polisi untuk membantu proses penyelidikan.
"Kita belum tahu pelakunya siapa saja dan berasal dari mana yang jelas korbannya adalah warga kita," katanya.
Baca juga: Polisi gagalkan aksi percobaan tawuran remaja di Kabupaten Bekasi
Dirinya juga mengungkapkan kejadian ini menjadi evaluasi warga setempat untuk selalu meningkatkan keamanan dan ketertiban lingkungan. Salah satunya dengan mengaktifkan kembali program ronda malam atau siskamling guna mencegah kejadian serupa terulang kembali.
"Suka ada kejadian seperti ini tapi dengan selang waktu lama. Biasanya di sekitar minimarket tetapi tidak sampai menimbulkan korban jiwa. Kalau korban jiwa baru kali ini," ucap dia.
Pihak kepolisian hingga kini masih terus melakukan penyelidikan untuk mengungkap pelaku dan motif di balik insiden tersebut. Kasus ini ditangani Kepolisian Sektor Cikarang Timur dan Polres Metro Bekasi.