Ternate (ANTARA) - Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, Jumat, sekitar pukul 06.41 WIT kembali erupsi dengan menyemburkan abu vulkanik setinggi 1.400 meter di atas puncak.
"Tadi pagi Gunung Dukono erupsi dengan tinggi kolom abu teramati setinggi 1.400 meter," kata petugas PGA Dukono, Bambang Sugiono dalam keterangan tertulis yang diterima di Ternate, Jumat.
Erupsi Gunung Dukono dengan menyemburkan kolom abu yang teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur.
Baca juga: Gunung Dukono erupsi semburkan abu vulkanik setinggi 1.550 meter pada Kamis pagi
Baca juga: Gunung Dukono semburkan abu vulkanik setinggi 1.600 meter pada Senin pagi
Dia mengatakan erupsi gunung api setinggi 1.087 meter di atas permukaan laut (mdpl) itu berhasil terekam pada seismogram dengan amplitudo maksimum 34 mm dan durasi 63.92 detik.
"Saat ini kondisi Gunung Dukono masih berada pada Status Level II atau Waspada," ujarnya.
Oleh karena itu, lanjut dia, masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung maupun wisatawan diimbau tidak beraktivitas mendaki dan mendekati Kawah Malupang Warirang dalam radius 4 kilometer.
Baca juga: Gunung Dukono di Halmahera Utara erupsi semburkan abu vulkanik setinggi 1.300 meter
"Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landasan abunya tidak tetap," ujar Bambang.
Dia meminta kepada masyarakat di sekitar Gunung Dukono agar selalu menyediakan masker atau penutup hidung dan mulut untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan.